Tugas Kaur Umum tidak kalah beratnya dengan Tugas Kaur Perencanaan yang telah kita bahas sebelumnya. Namun, dilain Daerah Kabupaten/Kota biasanya jabatan ini dibaur jadi satu menjadi Kaur Umum & Perencanaan. Hal semacam ini karena menyesuaikan dengan klasifikasi jenis desa itu sendiri. Apakah Desa tersebut masuk klasifikasi jenis Desa Swadaya, Swakarya, atau Desa Swasembada ? Sebelum Anda meneruskan. Jika Anda ingin memahami ketiga klasifikasi jenis desa diatas, Anda bisa baca artikel saya sebelumnya . Disana sudah saya tuliskan secara lengkap beserta contoh bagan Struktur Desa, yang mana antara Desa Swadaya,Swakarya dan Swadaya itu memiliki Struktur Pemerintah Desa yang berbeda. Namun, di Kabupaten Saya sendiri cukup uniqe perihal pemutusan klasifikasi jenis desa itu sendiri. Apakah masuk ke klasifikasi jenis Desa Swadaya, Swakarya, ataupun Desa Swasembada ? Karena dari ketiga klasifikasi jenis desa yang diatur dalam pasal 11 Permendagri Nomor 84 tahun 2015 itu tidak ada yang memenuhi persyaratan perihal jumlah urusan dan seksi. Jika dalam aturan, Desa Swadaya memiliki 2 urusan dan 2 seksi, Desa Swakarya dapat memiliki 3 urusan dan 3 seksi,dan Desa Swasembada wajib memiliki 3 urusan dan 3 seksi. Lihat gambar dibawah Akan tetapi, berbeda dengan di Kabupaten Saya. Di Kabupaten Saya, setiap Desa hanya memiliki 3 seksi dan 2 urusan. Ketiga seksi itu menangani masalah pemerintahan,pelayanan dan kesejahteraan. Sedangkan kedua urusannya menangani masalah keuangan beserta umum dan perencanaan yang dilebur jadi satu. Apakah itu melanggar aturan ? Entahlah… … tapi menurut pendapat Saya sih tidak. Selama itu diatur dalam Perbub/Perda. Karena disitu juga disebutkan kata ” dapat ” huruf c pasal 11 yang berarti ” Boleh dipenuhi” dan “Boleh juga tidak dipenuhi “. Kalau menurut pendapat Anda bagaimana, melanggar atau tidak ? Silahkan LIKE untuk bergabung dan berikan komentar di Fanspage Updesa Lanjut ke topik utama, terkait Tugas Kaur Umum yang Saya katakan tidak kalah berat diatas tadi. Hal ini karena, Kaur Umum disamping membantu tugas Sekretaris Desa juga mempunyai peranan yang sangat penting terutama yang berkaitan dengan baik dan buruknya administrasi desa. Lebih lanjut mengenai apa saja tugas Kaur Tata Usaha dan Umum, disini Saya akan coba memaparkan berdasarkan beberapa persepektif aturan yang ada. 1. Tugas Kaur Umum Berdasarkan Permendagri 84 Tahun 2015 Dalam Permendagri 84/2015 sendiri Tugas Kaur Umum diatur dalam pasal 7 huruf a dan b. Kurang lebih tugasnya sebagai berikut 1. Merancang tata naskah rapat,menulis notulen berita acara kemudian mengarsipkanya. 2. Mengagendakan penerimaan dan pengiriman surat,baik surat keluar ataupun surat masuk kedalam buku agenda desa. 3. Mencatat secara teliti atas pengiriman surat keluar,mulai dari nomor,tanggal,isi surat,dan tujuan kedalam buku ekspedisi. 4. Melaksanakan pencatatan dan pengelolaan data perangkat desa baik yang baru diangkat ataupun sudah diberhentikan kedalam buku aparat pemerintah desa. 5. Mencatat ketersediaan prasarana perangkat desa dan kantor baik yang sudah ada atau belum. 6. Menyiapkan prasarana rapat sebelum dan sesudah dilaksanakan. 7. Melakukan pencatatan,pengarsipan,dan penghapusan barang/bangunan yang telah akan/sudah dilaksanakan kedalam buku inventaris dan kekayaaan desa. 8. Melaksanakan kegiatan pengelolaan administrasi umum. 9. Mempersiapkan adminstrasi terkait perjalan dinas, mulai dari membuat surat perintah sampai ke pengarsipanya. Berikut ini screenshootnya 2. Berdasarkan Permendagri 20 Tahun 2018 Sama seperti yang saya jelaskan pada artikel sebelumnya. Bahwa pembagian tugas Kaur dan Kasi dalam Permendagri 20 tahun 2018 hendaknya diatur lebih terperinci sesuai jenis yang ditetapkan dalam RKPDes. Akan tetapi, jika Anda ingin memahaminya. Silahkan Anda buka Permendagri 20/2018 pasal 6 ayat 4 yang isinya seperti berikut 1. Melakukan tindakan yang mengakibatkan pengeluaran atas beban anggaran belanja sesuai bidang tugasnya. 2. Melaksanakan anggaran kegiatan sesuai bidang tugasnya. 3. Mengendalikan kegiatan sesuai bidang tugasnya. 4. Menyusun DPA, DPPA, dan DPAL sesuai bidang tugasnya. 5. Menandatangani perjanjian kerja sama dengan penyedia atas pengadaan barang/jasa untuk kegiatan yang berada dalam bidang tugasnya. 6. Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan sesuai bidang tugasnya untuk pertanggungjawaban pelaksanaan APB Desa. 3. Dilihat dari Pembagian Tugas sebagai PPKD, Kaur Umum Menangani Jenis Kegiatan sebagai berikut 1. Penyediaan Operasional Pemerintah Desa. 2. Penyediaan Operasional BPD. 3. Penyediaan sarana aset tetap perkantoran/pemerintahan. 4. Pemeliharaan Gedung/Prasarana Kantor Desa. 5. Pembangunan/Rehabilitasi/Peningkatan Gedung/Prasarana Kantor. 6. Pelayanan administrasi umum dan kependudukan. 7. Pengelolaan administrasi dan kearsipan pemerintahan desa. 8. Pengelolaan/Administrasi/Inventarisasi/Penilaian Aset Desa 4. Terakhir, Mengenai Format Buku Kaur Umum Berkaitan dengan buku yang menjadi tanggung jawab dan yang perlu dikerjakan oleh Kaur Umum. Silahkan Anda download secara gratis di masing – masing link bawah ini.. 1. Buku Aparat Pemerintah Desa. 2. Buku Agenda. 3. Buku Ekspedisi. 4. Buku Inventaris Kekayaan Desa. Itulah sedikit pemaparan dari saya terkait Tugas Kaur Umum jika pandang dari berbagai perspektif aturan. Namun, semua itu tidak mungkin mewakili keseluruhan dari tugas yang Kita emban. Karena, terkadang masih banyak sekali tugas dan program kerja Kaur Umum yang perlu Kita kerjakan. Apapun itu, entah itu tugas yang berasal dari Kepala Desa ataupun tugas yang berasal dari Sekretaris Desa. Hendaknya kita kerjakan secara ikhlas dan penuh tanggung jawab, meskipun saya tahu bahwa kenyataan gaji kaur umum disebagian masih terbilang kecil dan tak seberapa. Namun, semua itu harus tetap syukuri. Semoga artikel ini dapat sedikit membantu dan bagikan jika menurut Anda ini bermanfaat. Karena satu kebaikan akan menimbulan kebaikan yang lain.
Melaksanakantugas lain yang diberikan oleh Kepala Desa. VI.Kaur/Kasi Umum : Tugas pokok Kaur/Kasi Umum adalah: “Membantu Kepala Desa dalam tugas pelayanan, pemberdayaan dan penyelenggaraan administrasi umum dan keuangan Desa. dengan bidangnya. (9) Melaksanakan tugas di biudang pemberdayaan masyarakat di bidangnya. (10)
Sahabat pembaca Juragan Desa, sudah tahukah anda bahwa, fungsi dari Kaur Perencanaan Pasal 5 Tugas pokok Kepala urusan perencanaan adalah membantu Sekretaris Desa dalam urusan pelayanan administrasi Perencanaan pendukung pelaksanaan tugas-tugas pemerintahan. Kepala urusan perencanaan memiliki fungsi mengoordinasikan urusan perencanaan seperti menyusun rencana anggaran pendapatan dan belanja desa, menginventarisir data-data dalam rangka pembangunan, melakukan monitoring dan evaluasi program, serta penyusunan laporan. Uraian Tugas Kepala urusan perencanaan berdasarkan TUPOKSI pada ayat 1 dan 2 adalah Menyusun rencana kerja tindak lanjut program dan kegiatan Kaur Perencanaan sebagai pedoman pelaksanaan kerja; Mempersiapkan bahan-bahan dan materi serta menyusun rencana kebutuhan Kebijakan teknis diBidang Perencanaan; Mengelola dan Mengarsipkan dokumen perencanaan yaitu RPJMDesa dan RKP Desa, serta dokumen Laporan Kegiatan pemerintah desa semester dan tahunan; Menghimpun dan mempersiapkan bahan penyusunan laporan realisasi APBDesa semester dan tahunan ; Menyusun dan Mengkoordinasikan penyusunan rencana anggaran pendapatan dan belanja desa ; Mengkoordinasikan penyusunan laporan pelaksanaan program dan kegiatan pada lingkup Desa ; Membuat rekomendasi hasil monitoring dan evaluasi program kegiatan APBDesa yang sedang berjalan kepada perbekel melalui sekretaris desa ; Melaksanakan tugas lain sesuai dengen kewenangan dan bidang tugas yang diberikan oleh Perbekel ; Dalam melaksanakan tugasnya bertanggungjawab kepada Perbekel melalui Sekretaris Desa. Narasi yang menggambarkan tugas-tugas dari Kaur Perencanaan dari awal, atau mulainya dari mana sampai akhirnya ngapain, ternyata masih diperlukan untuk membantu memberi pemahaman yang bersifat kronologis dan menyentuh pengertian filosofis. Sehingga kaur perencanaan mampu melaksanakan tugasnya dengan kesadaran dan pengertian yang benar. Perencanaan Pembangunan Desa Sebagaimana diatur di dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 114 tahun 2014, tentang Pedoman Pembanguna Desa, disebutkan bahwa Perencanaan pembangunan desa adalah proses tahapan kegiatan yang diselenggarakan oleh pemerintah Desa dengan melibatkan Badan Permusyawaratan Desa dan unsur masyarakat secara partisipatif guna pemanfaatan dan pengalokasian sumber daya Desa dalam rangka mencapai tujuan pembangunan Desa. Menyusun sebuah rencana yang baik mestinya didukung oleh sejumlah data dan informasi yang memadai agar rencana yang disusun dapat memecahkan masalah yang ditemui atau dialami masyarakat desa melalui potensi yang dimilikinya. Permasalahannya adalah jenis data apa yang dibutuhkan, sumber informasi, jenis dan kedalaman data, bagaimana cara memperoleh data dan informasi yang dibutuhkan? Wahyudin Kessa, 2015 Tahapan Pelaksanaan Tugas Kaur Perencanaan Secara Ringkas, ada 4 tahapan utama didalam melaksanakan pekerjaan sebagai Kaur Perencanaan, yaitu; Tahap Pertama; Kaur Perencanaan Harus memiliki dan menguasai data atau dokumen yang berhubungan dengan Perencanaan Pembangunan di Desa. Berikut Data dan Sumber data atau Dokumen yang harus dimiliki oleh Kaur Perencanaan di Desa Perdes tentang Kewenangan Desa Berdasarkan Hak Asal Usul dan Kewenangan Lokal Berskala Desa Perdes tentang Pengelolaan Aset Desa Dokumen Profil Desa Daftar Inventaris Aset Desa RPJM Daerah Kabupaten RPJM Desa RKP Desa APBDesa Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Kalender Kerja Pemerintahan Desa Mohon tambahkan lagi yang relevan…. J Untuk memahami Data atau isi dari Dokumen diatas, sebaiknya Kaur Perencanaan terlibat langsung dalam menyusun dokumen-dokumen tersebut. Walaupun sesungguhnya beberapa diantara dokumen tersebut disusun oleh petugas tersendiri. Contoh; data Profil Desa di susun oleh Kasi Pemerintahan, dan Daftar Inventaris Aset Desa disusun oleh Kaur tata usaha dan umum. Namun Kaur Perencanaan diharapkan memeriksa dokumen Profil Desa dan Daftar Inventaris Aset tersebut untuk memberi masukan kepada Sekretaris Desa. Tahap ke Dua; Kaur Perencanaan Membuat Rencana Kerja Tindak Lanjut RKTL berdasarkan Kalender Kerja Pemerintah Desa , Kapan Mulai Mempersiapkan dokumen administrasi untuk membantu sekdes membuat Laporan Realisasi APBDesa 6 Bulanan dan 1 tahun? Kapan Mulai Membantu sekdes dalam Memeriksa, Monitoring dan mengevaluasi pelaksanaan kegiatan dan laporan kegiatan yang dilaksanakan oleh Pelaksana Kegiatan PK/ Kasi sebagai bahan untuk membuat catatan rekomendasi dalam perencanaan yang akan datang atau tahun berikutnya ? Kapan Mulai Membantu Sekdes Mempersiapkan data, bahan dan materi Musdes Perencanaan Pembangunan/RKP Desa atau RPJMDesa penyelarasan ? Kapan Mulai Membantu Sekdes Mempersiapkan dan menyusun RAPBDesa ? Kapan Mulai Membantu Sekdes memfasilitasi, koordinasi penyusunan Kalender Kerja Pemerintah desa dalam 1 tahun ? Tahap ke Tiga ; Kaur Perencanaan Melaksanakan rencana kerja sesuai dengan Kalender kerja Kaur Perencanaan , dengan tetap melaporkan segala sesuatunya kepada Sekdes. Contoh; Dalam melaksanakan Monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan yang dilaksanakan oleh Pelaksana Kegiatan atau Kasi, Kaur Perencanaan menggunakan Dokumen Perencanaan Proposal dan RAB sebagai alat Monitoring dan Evaluasi. Apakah pelaksanaan kegiatan sudah sesuai dengan perencanaan? Apakah ada masalah selama pelaksanaan kegiatan? kemudian apa yang dilakukan untuk mengatasi masalah? Rekomendasi atau saran apa yang patut untuk menjadi bahan pertimbangan ketika membuat perencanaan selanjutnya?. Kaur Perencanaan harus mendorong dan memastikan Kasi/Pelaksana Kegiatan PK agar mencantumkan jawaban dari Pertanyaan-pertanyaan tersebut didalam laporan kegiatan yang disusun. Pada akhirnya nanti, Dokumen Pertanggungjawaban Pelaksanaan kegiatan yang di susun oleh Kasi/Pelaksana kegiatan akan diperiksa kelengkapannya oleh Kaur Perencanaan dan dilaporkan kepada Sekdes. Tahap ke Empat; Kaur Perencanaan harus membuat catatan di buku Jurnal Harian atau buku catatan aktivitas kaur Perencanaan. Demikian 4 tahapan dalam melaksanakan tugas sebagai kaur Perencanaan. Dapat dikatakan bahwa Kaur Perencanaan seperti inspektoratnya Desa dan sekaligus Bapeda yang ada di Desa. Diharapkan dengan adanya administrasi data dan dokumen perencanaan yang lengkap dan rapi di Desa maka akan mendukung lahirnya Kegiatan Inovasi yang direncanakan di Desa.
Tugasdan Fungsi Kasi Pemerintahan. Tugas Pokok : Membantu Kepala Desa dalam melaksanakan pengelolaan administrasi kependudukan, administrasi pertanahan, pembinaan, ketentraman dan ketertiban masyarakat Desa, mempersiapkan bahan perumusan kebijakan penataan, Kebijakan dalam Penyusunan produk hukum Desa. Persiapan bahan-bahan
Salam Berbagi Desa buat sahabat setia Berbagi Desa. Kali ini Admin akan berbagi secara gratis format buku administrasi yang menjadi tanggung jawab dan perlu dikerjakan Kaur Tata Usaha dan Jawab Kaur Tata Usaha dan Umum telah Admin jelaskan di artikel sebelumnya tentang Tugas dan Fungsi Kaur Tata Usaha dan Umum di Desa yang merujuk langsung kepada Permendagri Nomor 84 Tahun 2015 dan Permendagri Nomor 20 Tahun 2018. Baca juga Tugas dan Fungsi Kaur Tata Usaha dan Umum di DesaBuku Administrasi adalah laporan yang merupakan tanggung jawabnya sebagai Kaur Tata Usaha dan Umum. Format Buku Administrasi yang admin bagikan ini sesuai dengan lampiran format yang ada dalam Permendagri Nomor 20 Tahun sahabat berbagi desa, silakan Download dan pelajari Format Buku Adminitrasi Kaur Tata Usaha dan Umum secara gratis dalam link dibawah ini Buku Aparat Pemerintah Desa. [Download disini]Buku Agenda. [Download disini]Buku Ekspedisi. [Download disini]Buku Inventaris Kekayaan Desa. [Download disini]Demikian beberapa format Format Buku Adminitrasi Kaur Tata Usaha dan Umum yang dapat Admin bagikan. Silakan dishare untuk semua semoga bermanfaat. Mari bergabung dengan FansPage Facebook kami Berbagi Desa untuk mendapatkan info-info lainnya tentang bansos dan info desa.
KaurUmum . Belum Rekam Kehadiran. Mardiana . Kaur Keuangan . Belum Rekam Kehadiran. Syafi-i. SE . Kaur Pembangunan . Belum Rekam Kehadiran. Mahrup . (LKMD) adalah salah satu lembaga kemasyaratan yang berada di desa. TUGAS LKMD menyusun rencana chat 0 Komentar 14 Kali fingerprint. Profil Potensi Desa. 30 Apr 2014 18:23:Alhamdulillah Admin masih diberikan kesehatan dan kesempatan sehingga bisa bersua kembali dengan sahabat Berbagi Desa. Kali ini Admin akan menjelaskan sedikit Tugas Pokok dan Fungsi Tupoksi Kaur diketahui bersama Kaur Perencanaan atau Kepala Urusana merupakan bagian dari perangkat desa dalam Susunan Organisasi dan Tata Kerja SOTK Pemerintah Desa seperti disebutkan dalam Permendagri Nomor 84 Tahun Perencanaan sendiri bagian dari Sekretariat Desa yang bertanggung jawab langsung kepada Sekretaris Desa. Secara tidak langsung Kaur Perencanaan diangkat untuk membantu tugas dan wewenang Kepala Desa dalam menjalankan pemerintahan Kaur Perencanaan DesaDalam Permendagri Nomor 20 Tahun 2018 tentang Pengelolaan Keuangan Desa, Kaur Perencanaan juga merupakan pelaksana kegiatan Anggaran. Adapun tugas Kaur Perencanaan sebagai pelaksana kegiatan Anggaran sebagai berikut Melakukan tindakan yang mengakibatkan pengeluaran atas beban anggaran belanja sesuai bidang tugas;Melaksanakan anggaran kegiatan sesuai bidang tugasnya;Mengendalikan kegiatan sesuai bidang tugasnya;Menyusun DPA, DPPA, dan DPAL sesuai bidang tugasnya;Menandatangani perjanjian kerjasama dengan penyedia atas pengadaan barang/jasa untuk kegiatan yang berada dalam bidang tugasnya, danMenyusun laporan pelaksanaan kegiatan sesuai bidang tugasnya untuk pertanggungjawaban pelaksanaan juga Tupoksi Kaur Keuangan Desa Sebagai Pelaksana Pengelolaan Keuangan Desa PPKDFungsi Kaur Perencanaan DesaSedangkan fungsi Kaur Perencanaan berdasarkan Permendagri Nomor 84 tahun 2015 pasal 8 ayat 3 huruf c adalah sebagai berikut Mengoordinasikan urusan perencanaan sepertiMenyusun rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa APBDESMenginventarisir data-data dalam rangka monitoring dan evaluasi program, serta penyusunan dilihat Kaur Perencanaan sebagai Pelaksana Pengelolaan Keuangan Desa PPKD, jenis kegiatan yang ditangani oleh Kaur Perencanaan sebagai berikut Pemetaan dan Analisis Kemiskinan Desa secara Partisipatif,Penyelenggaraan Musyawarah Perencanaan Desa/Pembahasan APBDes Musdes,Musrenbangdes/Pra-Musrenbangdes, dll., bersifat reguler,Penyusunan Dokumen Perencanaan Desa RPJMDes/RKPDes,dll,Penyusunan Dokumen Keuangan Desa APBDes/ APBDes Perubahan/ LPJ APBDes,dan seluruh dokumen terkait,Penyusunan Laporan Kepala Desa/Penyelenggaraan Pemerintahan Desa laporan akhir tahun anggaran, laporan akhir masa jabatan, laporan keterangan akhir tahun anggaran, informasi kepada masyarakat.Dalam melaksanakan kegiatannya Kaur Perencanaan tentu ada laporan-laporan yang harus dibuat. Disini admin akan berbagi format mengenai laporan-laporan yang harus dibuat Kaur Perencanaan berdasarkan Permendagri Nomor 84 Tahun 2015. Silakan Sahabat Berbagi Desa download formatnya di link dibawah ini Silakan dishare untuk semua semoga bermanfaat. Mari bergabung dengan FansPage Facebook kami Berbagi Desa untuk mendapatkan info-info lainnya tentang bansos dan info desa.
c Meyusun dan membuat laporan pada bidangnya serta menyampaikannya kepada Kepala Desa. d. Melaksanakan tugas lain yang diberikan Kepala Desa. Urusan Pemerintahan dan umum dalam melaksanakan tugasnya mempunyai fungsi : a. Penyusunan program serta penyelenggaraan ketatausahaan dan kersipan; b.Apakah anda mencari tugas Kaur dan Kasi lengkap dengan contoh format buku adminstrasinya ? Kalau iya, berarti anda wajib membaca artikel ini sampai selesai ? Karena, dalam seri panduan kali ini, saya telah menuliskan secara lengkap tentang tupoksi Kaur dan Kasi Desa tersebut menyesuaikan regulasi yang terbaru. Ini akan menjadi penting, bagi anda yang kebetulan baru mengikuti penjaringan dan ditetapkan untuk menempati salah satu posisi perangkat desa yang ada dibawah ini. Begitu pula bagi anda yang sudah lama menjabat. Paling tidak, dengan adanya artikel ini bisa sedikit menambah pengetahuan dan pemahaman anda didalam menjalan tugas dan fungsi di desa. Sengaja saya membuat seri panduan ini, bab per bab, agar anda bisa mempelari dan memahami dengan mudah sesuai jabatan yang diemban anda saat ini. Namun, bila anda ingin mempejari keseluruhan seri panduan ini pun saya rasa tidak masalah. Hal ini untuk menjaga agar kita tidak salah paham karena adanya tumpang tindih tupoksi antara Kaur dan Kasi lainya. Silahkan mulai dari bab 1 atau langsung menuju bab yang ingin anda pelajari. Kalau anda butuh informasi mengenai Kaur dan Kasi, lanjutkan membaca sebelum bab pertama. 1. Tugas Kaur Umum 2. Tugas Kaur Keuangan 3. Tugas Kaur Perencanaan 4. Tugas Kasi Pelayanan 5. Tugas Kasi Pemerintahan 6. Tugas Kasi Kesejahteraan Apa yang dimaksud dengan Kaur ? Bagi anda yang memang belum mengerti apa itu Kaur. Kaur merupakan kepanjangan dari Kepala Urusan. Dalam Undang – Undang Desa kemudian diteruskan di aturan pelaksananya, disebutkan, bahwa Kaur adalah unsur staf sekertariat desa yang bertugas membantu Kepala Desa dan Sekretaris Desa dalam bidang administrasi pemerintahan. Permendagri 84 pasal 3 Jumlah Kaur dalam masing – masing desa berbeda, menyusuaikan dari aturan dan status desa yang diterbitkan oleh Pemerintah Daerah setempat melalui Perda ataupun Perbub. Dan jumlah Kapala Urusan dalam Sekretariat Desa paling banyak terdiri atas tiga urusan yaitu tata usaha dan umum, urusan keuangan,dan urusan perencanaan. Kemudian paling berjumlah dua urusan, yaitu urusan umum dan perencanaan serta urusan keuangan. Apa yang dimaksud dengan Kasi ? Kasi sendiri merupakan kepanjangan dari Kepala Seksi. Dalam Permendagri 84/2015 pasal 5 tentang SOTK Pemerintah Desa, disebutkan bahwa Kasi adalah unsur pelaksana teknis yang membantu Kepala Desa sebagai pelaksana tugas operasional. Sedangkan untuk jumlahnya, Kasi paling banyak terdiri atas tiga seksi, yaitu seksi pemerintahan, seksi kesejahteraan, dan seksi pelayanan. Dan paling sedikit berjumlah dua seksi, yaitu seksi pemerintahan serta seksi kesejahteraan dan pelayanan. Bagi anda yang belum mempunyai Permendagri nomor 84 tahun 2015 tentang SOTK Pemerintah Desa, bisa download [disini] Lalu Apa Perbedaan Kaur dan Kasi ? Melihat dari apa yang saya uraikan menurut Permendagri diatas. Seharusnya kita bisa menyimpulkan perbedaan antara Kaur dan Kasi. Ya, perbedaannya adalah kalau Kaur merupakan unsur yang membantu Kepala Desa dan Sekretaris Desa dalam hal administasi dalam kesekretariatan desa. Sedangkan Kasi sendiri merupakan unsur pembantu Kepala Desa dalam menjalankan tugas teknis operasional yang biasanya langsung bekerja dilapangan. Nah, berdasarkan penjelasan tentang Kaur dan Kasi diatas. Apakah anda sudah mendapatkan sedikit gambaran. Jika sudah, kita bisa memulai lebih jauh mengenai tugas dan fungsi dari Kaur dan Kasi itu sendiri. Keenam bab ini memuat esensi tugas Kaur dan Kasi secara lengkap yang akan terus berlaku sebelum adanya perubahan atau terbitnya aturan yang baru. BAB 1 Tugas Kaur Umum Bab ini secara lengkap membahas mengenai tugas pokok dari Kaur Umum, baik itu dalam tugas sebagai pelaksana operasional maupun tugas sebagai pelaksana anggaran. Disini juga ada contoh buku Kaur Keuangan yang bisa anda download secara gratis. BACA BAB 1 BAB 2 Tugas Kaur Keuangan Kaur Keuangan merupakan salah satu pelaksana PPKD yang mempunya tugas sangat berat tahun ini karena menggantikan posisi kebendaharawan desa yang dahulu dijabat oleh bendahara desa. Untuk lebih jelas mengenai tugasnya, silahkan baca dalam bab ini BACA BAB 2 BAB 3 Tugas Kaur Perencanaan Dalam satu Kabupaten terkadang Kaur Umum dan Kaur Perencanaan dilebur jadi satu menjadi Kaur Umum dan Perencanaan. Namun, disini saya akan menjelaskan mengenai tugas yang terpisah dari Kaur Umum serta contoh format buku yang biasa ditangani oleh Kaur Perencanaan. BACA BAB 3 BAB 4 Tugas Kasi Pelayanan Kalau dahulu kita hanya mengenal Kaur Pemerintahan dan Kaur Kesejahteraan, namun setelah Undang – Undang Desa diterbitkan ada yang namanya Kasi Pelayanan. Apa tugas dan fungsinya, silahkan simak penjelasan pada bab ini. BACA BAB 4 BAB 5 Tugas Kasi Pemerintahan Kasi Pemerintahan merupakan bagian penting untuk tetap menjaga jalannya roda pemerintahan yang ada di desa. Selain itu, dengan adanya Dana Desa tak pelik Kasi Pemerintahan juga mendapatkan tugas tambahan. Berikut ini penjelasan lengkap mengenai tugasnya. BACA BAB 5 BAB 6 Tugas Kasi Kesejahteraan Kalau dahulu Kita lebih mengenal Kaur Kesejahteraan dengan urusan – urusan yang berkaitan masalah data warga miskin, marbot, dan lain – lain. Namun, sekarang setelah berganti nama. Apakah tugasnya pun masih sama. Simak penjelasan lengkapnya dalam bab ini. BACA BAB 6
Melaksanakantugas kepala desa dalam hal kepala desa berhalangan Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Desa. KEPALA URUSAN (KAUR) UMUM. Tugas Pokok : Membantu Sekretaris Desa dalam melaksanakan administrasi umum, tata usaha dan kearsipan, pengelolaan inventaris kekayaan desa, serta mempersiapkan bahan rapat dan
Layanan – Pemerintahan desa yang terdiri dari Kepala Desa, Sekretaris Desa, Perangkat Desa dan unsur lainnya merupakan satuan kerja yang langsung bersentuhan dengan kepentingan-kepentingan masyarakat paling bawah. Walaupun terbilang berskala kecil jika dibandingkan dengan satker-satker kecamatan atau kabupaten, tugas dan fungsi perangkat di lingkungan pemerintahan desa tidak lantas bisa dianggap mudah dan enteng. Mengingat pekerjaan yang di emban selalu berhubungan dengan hukum dan menjadi dasar untuk melangkah ke pengurusan di tingkat pemerintahan diatasnya. Terutama perangkat desa yang membidangi urusan administrasi pemerintahan yang dalam struktur pemerintahan desa di jabat oleh seorang kepala urusan atau Kaur Pemerintahan. Karena bisa dibilang kaur pemerintahan lah yang mempunyai tugas paling banyak. Lantas apa saja sebenarnya tugas pokok dan fungsi dari kaur pemerintahan desa tersebut? Berikut ini kami paparkan tugas dan fungsi dari kaur pemerintahan desa secara umum ; A. Tugas Pokok Membantu Kepala Desa dalam melaksanakan pengelolaan administrasi kependudukan, administrasi pertanahan, pembinaan, ketentraman dan ketertiban masyarakat Desa, mempersiapkan bahan perumusan kebijakan penataan, Kebijakan dalam Penyusunan produk hukum Desa. B. Fungsi a. Sebagai Pelaksana kegiatan administrasi kependudukan b. Mempersiapkan bahan-bahan penyusunan rancangan peraturan Desa dan keputusan Kepala Desa c. Pelaksana kegiatan administrasi pertanahan d. Pelaksana Kegiatan pencatatan monografi Desa e. Mengurus persiapan bantuan dan melaksanakan kegiatan penataan kelembagaan masyarakat untuk kelancaran penyelenggaraan pemerintahan Desa f. Mempersiapkan bantuan dan melaksanakan kegiatan kemasyarakatan yang berhubungan dengan upaya menciptakan ketentraman dan ketertiban masyarakat dan pertahanan sipil; dan g. Menjadi pelaksana tugas-tugas lain yang diberikan kepada Desa. Sedangkan di dalam administrasi pemerintahan desa, pekerjaan yang sering di tangani oleh kepala urusan pemerintahan ini meliputi 1. Pembuatan Kartu Tanda Penduduk KTP 2. Pembuatan Kartu Keluarga KK 3. Pembuatan Surat Keterangan Tidak Mampu SKTM bagi warga Desa yang berkehidupan ekonomi kurang mampu agar mendapatkan kemudahan-kemudahan. 4. Surat Keterangan Lalu Lintas 5. Surat Keterangan NTCR 6. Surat Pengantar Pernikahan 7. Surat Keterangan Naik Haji 8. Surat Keterangan Domisili 9. Surat Keterangan Pengantar Kepolisian 10. Surat Keterangan Pindah 11. Surat Keterangan Lahir/Mati 12. Surat Keterangan Ke Bank dll. 13. Surat Keterangan Pengiriman Wesel 14. Surat Keterangan Jual Beli Hewan 15. Surat Keterangan Izin Keramaian 16. Pengenaan Pungutan atas Transaksi Jual beli Hasil Bumi dikenakan dari harga transaksi jual beli dan dikenakan kepada pembeli atau penjual 17. Pengenaan pungutan atas transaksi jual beli tanah rumah dikenakan dari harga transakasi jual beli dan dikenakan kepada pembeli atau penjual 18. Surat Keterangan Tebang Kayu atau pembukaan lahan 19. Tarip pengenaan pungutan pengusaha angkutan sewa sarana dan BUMdes; dan 20. Perusahaan PT/CV atau pemborong dan sejenisnya dari jumlah anggaran. Demikian diantara tugas pokok dan fungsi dari pejabat kaur pemerintahan. Mengingat banyaknya beban yang harus di jalankan, boleh-boleh saja jika kepala urusan dibantu oleh seorang staff dibawahnya. Poin-poin dari tugas dan fungsi kaur pemerintahan yang kami paparkan diatas bersumber dari Biro Tata Pemerintahan Setda DIY bagian kependudukan. Namun begitu mungkin tidak jauh berbeda dengan desa-desa lainnya di Indonesia. Atau bisa dijadikan sebagai acuan dalam menyusun tugas dan fungsi perangkat di desa anda. pdk
9ZPG.